Mohon tunggu...
Karimatus Sahrozat
Karimatus Sahrozat Mohon Tunggu... Editor - Writer, Editor

Smile. It will bring you luck.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Teman (Kencan)

20 Oktober 2020   18:26 Diperbarui: 20 Oktober 2020   20:10 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

...

"Di, kita mau ke mana, sih?" Dia bertanya, memutus lamunan.

"Jalan-jalan,"

"Tahu, tapi jalan-jalan ke mana, Ardi Wisenja?" katanya, menyebut nama lengkap gue.

"Mau ajak kamu makan saja, May,"

"Di mana?"


Gue jawab singkat sambil menunjukkan foto tempat antah berantah yang akan kami datangi. Dia tidak mengatakan apa-apa. Tapi gue tahu, foto tempat itu sudah cukup untuk membuat mata bulatnya tersenyum. 

Cukup susah untuk menyenangkannya. Seringnya, hal-hal yang gue pikir akan membuat dia bahagia malah cuma dianggap biasa. Di hari ulang tahunnya bulan lalu, setelah gue susah payah mencari kado yang akhirnya tidak dia suka, gue pernah bercanda dengan bilang: susah tahu, May, mau nyenengin kamu. Dia tertawa sambil bilang: enggak susah, Di.

"Radionya aku matiin boleh, Di?" Dia bertanya, meminta izin.

"Silakan saja, May,"

Dia segera mematikannya. Siaran di saluran radio favoritnya baru saja berakhir. Gue baru tahu belum lama ini kalau dia ternyata cuma mendengarkan satu siaran radio dan tidak pernah pernah tertarik dengan siaran lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun