Mohon tunggu...
Philips Kabelen
Philips Kabelen Mohon Tunggu... Insinyur - Sebagai Pengamat kehidupan sosial budaya, politik, keamanan, dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Asal daerah NTT, ADONARA. Mahasiswa s1 Teknik Perminyakan Universitas Trisakti, Grogol, Jakarta Barat.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Efek Pesta Demokrasi 2019

28 Mei 2019   16:26 Diperbarui: 28 Mei 2019   16:47 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Dalam beberapa bulan terakhir ini, kita sangat sering mendengar, menonton, dan melihat berbagai berita, aksi, isu, momen politik yang menggelitik perhatian. Terutama dalam menyambut pesta demokrasi 5 tahunan di Negara ini, khususnya yang lebih menyita perhatian adalah Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres).

Sangat Lucu menyaksikan, menonton, membaca semua berita dari berbagai media. baik itu media cetak atau media online. Massa pendukung dari kedua Capres/ Cawapres yang begitu banyak aksinya yang heroik. 

Sampai akhirnya pada titik Puncak yaitu pada tanggal 21-22 mei terjadi aksi demonstrasi di depan BAWASLU yang kemudian terjadilah kerusuhan dan merambat ke beberapa daerah di Indonesia. Korban berjatuhan pada saat kerusuhan, baik dari pihak aparat keamanan, maupun dari para pendemo. Masyarakat dilanda ketakutan, kecemasan, Provokasi dan HOAX merajalela. 

Bingung saya melihat semua, Pilpres kali ini benar-benar berbeda dari yang sebelumnya. Sangat menguras Energi penyelenggara negara, aparat keamanan. 

Kapan semuanya ini selesai? Agar kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia ini kembali berjalan normal, aman, damai, tenteram.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun