ya, aku rasa inilah akhir riwayat diri
menapaki titian hari
mainkan peran di atas dunia fana ini
maaf tuan, maafkan jasad rapuh ini
tak lagi mampu melindungi sepasang kaki
menjadi alas kemana melangkah pergi
benar telah terputus kini
tali yang menjadi penguat pegangan jemari
sebagai takdir akhir diterima mesti
aku tahu itu, akan ada yang lain sebagai pengganti
dan sekali ada tak akan disesali
pun akhirnya jauh sejauh mungkin terbuang diri
bukankah tuan telah pula memaklumi
dan bersepakat dengan hati
sekali-kali tak akan ada yang abadi dalam hidup ini
tidak yang rendah tidak yang tinggi
tidak yang gagah tidak yang ringkih
tidak yang berkuasa tidak pula yang menjadi abdi
sekali lagi, aku rasa inilah akhir riwayat diri
menapaki titian hari
mainkan peran di atas dunia fana ini
dengan bait-bait terakhir ini
maafkanlah kelemahan dan rapuhnya diri
Bengkulu, 3 Juni 2016