Mohon tunggu...
Wira Pandawa
Wira Pandawa Mohon Tunggu... Konsultan - Menulis mengungkap sisi lain mikrokosmos

Hobi itu pekerjaan yang dibayar Menulis Energi yang terpancar gratis dari alam sekitar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Hola

28 Maret 2020   03:04 Diperbarui: 28 Maret 2020   03:15 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

biar biarkan

"jangan bodoh ,kau bisa dimanfaatkan "

"tidak,dia dan aku bermanfaat ,saling motivasi"

"itu alasan anak kelas 3 SMA ,sebelum jatuh dalam harap"

"hai kami akan segera melingkari jari dengan besi satu sama lain,kami akan bangun jeruji besi ,kurung diri dalam lilin lilin di gelap ruang ,dipenuhi kisah kisah tetralogi,kami akan baca semua kita kitab tua,dongeng dongen yang membodohi,kami akan gali gali dan gali"

"sudah terlambat,dia sudah melahapmu dalam harap"

"tidak,aku tidak dilahapnya,dia hadir bangkitkan lagi ,ada bagian dari memori yang harus dibenahi"

"seperti paskah? seperti mikraj?"

"sedikit lagi "

ngapain?

Mucho Gracias....

# semua kekacauan ini untuknya

2.59

Jl.D Semanyang

Pas Corona Lagi Galak Galaknya 

disuruh ganti ke Qit 19

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun