Jadi budakkah kaummu di negeri ini?
Dibayarkah gajimu wahai budak?
Karena budak itu tak dibayar
Terusirkah kaummu dari negerimu?
Tertumpahkah darah kaummu di negeri ini?
Berserakkah tanah ini dengan mayat-mayat kaummu?
Bagaimana dengan suara speaker rumah ibadahmu?
Masihkah berteriak lantang?
Lalu kenapa kau menderita?
Lalu apa yang kau perjuangan?
Jika kau mengejar surga yang penuh dengan kenikmatan
Apa bedanya kau mati dalam kesabaran dan keikhlasan?
Toh sama-sama masuk surga
Jika kau mengejar pahala,
Untuk apa kau mengejar pahala?
Benarkah ingin pahala saja?
Ingin masuk surga kan?
Jika ya maka kembali ke bait sebelumnya
Bagaimana jika kau dapat pahala tapi masuk neraka?
Tidak ikhlas? Pastinya ya
Keniscayaan pahala maka masuk surga?
Apakah logika yang salah jika dapat pahala tapi masuk neraka?
Logikanya dari lubuk hatimu yang paling dalam,
Sebenarnya kau menginginkan surga
Maka kembali ke bait ketiga
Berputar-putar
Itulah karmamu
Kau lihat kue lezat itu
Apa kau maunya cuma lihat dan pegang-pegang saja?
Pastinya ingin kau telan, nikmaaaaat
Sebenarnya hanya perutmu lah yang lapar.
Dan perjuanganmu itu palsu
Surga itu bagi orang-orang yang sabar dan ikhlas
Apa kitabmu tidak mengkhabarkan?
Kutub Utara, 18/12/2017.