Mohon tunggu...
Joko Wahyono
Joko Wahyono Mohon Tunggu... Guru - Praktisi pendidikan, penulis buku dan konten kreator

Pengelola Lembaga Pendidikan, Nara Sumber Seminar, Penulis Buku. Buku yang telah ditulis ; Sekolah Kaya Sekolah Miskin, Guru Kaya Guru Miskin (Gramedia Group) dan Cara AMPUH Merebut Hati Murid (Erlangga Group).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Waspada! Aplikasi WhatsApp Palsu Membahayakan Pengguna

16 Mei 2024   05:17 Diperbarui: 16 Mei 2024   05:25 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Ilustrasi gambar: Dok. WhatsApp via Detik.com

Baru-baru ini, peneliti keamanan cyber telah mengungkapkan temuan mengejutkan: aplikasi jahat yang menyamar sebagai platform populer seperti WhatsApp dan Instagram telah menyebar secara misterius di internet. 

Dalam sebuah laporan dari tim peneliti ancaman SonicWall Capture Labs, dikutip dari The Hacker News, diketahui bahwa aplikasi ini berpotensi mencuri data pribadi pengguna dengan modus menyamar sebagai aplikasi yang telah dikenal luas.

Cara Kerja Aplikasi Jahat Ini

Aplikasi palsu ini menggunakan ikon aplikasi Android yang dikenal luas untuk menyesatkan pengguna dan memaksa mereka menginstal aplikasi berbahaya ini di perangkat mereka. 

Setelah diinstal, aplikasi ini meminta izin kepada pengguna untuk mengakses layanan aksesibilitas dan API administrator perangkat. Dengan mendapatkan izin tersebut, aplikasi jahat ini dapat mengambil kendali atas perangkat pengguna dan melakukan berbagai tindakan berbahaya tanpa sepengetahuan mereka.


Bahaya yang Mengintai

Para peneliti menemukan bahwa malware ini dirancang untuk membuat koneksi dengan server command-and-control (C2) untuk menerima perintah untuk dieksekusi. Dengan demikian, aplikasi ini dapat mengakses data sensitif pengguna seperti daftar kontak, pesan SMS, log panggilan, dan daftar aplikasi yang terinstal. 

Selain itu, aplikasi ini juga memiliki URL phishing yang meniru halaman login layanan terkenal seperti Facebook, GitHub, dan lainnya, meningkatkan risiko pengguna menjadi korban kejahatan cyber.

Rekomendasi dan Langkah Antisipasi

Untuk melindungi diri dari ancaman ini, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun