Selain itu, CapCut juga punya efek tambahan yang bisa memperkuat transisi Velocity kamu. Misalnya efek blur saat transisi ke slow motion, efek zoom-in saat fast motion, atau efek glitch biar makin dramatis. Jadi hasilnya gak cuma gerak cepat-lambat aja,. Yang paling seru, karena CapCut dan TikTok udah nyatu kaya ekosistem, kalian bisa langsung export video dari CapCut ke TikTok tanpa harus simpan-simpan manual. Tinggal klik tombol "Share to TikTok", video kalian langsung masuk ke draft TikTok kalian, siap di-post kapan aja. Praktis banget.
Jadi meskipun fitur Velocity di TikTok sempat hilang atau gak muncul di sebagian akun, kalian masih punya senjata andalan buat tetap bikin konten kece. Malah bisa dibilang, hasil dari CapCut bisa jauh lebih maksimal karena fiturnya yang lebih profesional. Jadi selama TikTok masih belum jelas status fitur Velocity-nya, mending manfaatin CapCut buat sementara. Siapa tahu malah jadi makin jago ngedit.
Fitur Velocity di TikTok memang beneran hilang untuk sebagian orang, tapi bukan berarti dihapus selamanya. Kemungkinan besar ini hanya masalah update, atau TikTok sedang atur uji coba fitur di beberapa region atau akun tertentu. Kalau kalian termasuk yang kehilangan fitur ini, gak usah panik. Ada banyak cara buat tetap bikin video kece, salah satunya lewat aplikasi edit luar kayak CapCut.
Dan yang paling penting, tetap sabar dan jangan hapus aplikasi TikTok cuma karena fitur ini gak nongol. Siapa tahu besok-besok tiba-tiba muncul lagi di akun kalian. Namanya juga aplikasi yang terus berkembang, kadang suka ngeselin tapi tetep bikin kita balik lagi, kan?
Jadi, buat kalian yang lagi bingung kenapa Velocity ilang, sekarang udah tahu jawabannya. Sambil nunggu balik, yuk tetap kreatif dan eksplor cara lain biar konten kalian tetep keren!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
