Di jalan setapak menuju bukit kecil belakang kebunku
serangga serangga bermandikan embun
Aku berada dalam genggaman sunyi yang damai
Rimbun pohon bambu berderet bermesraan dengan ilalang yang tumbuh tinggi
Sembilu menusuk menggores kenangan mempermainkan akar akar resah yang terinjak
Di balik kelam hutan itu kemudian aku temukan air terjun yang elok
Enggan beranjak pada sunyi merebahkan tubuh menatap langit
Kebisuan bernama rindu aku rengkuh
Rimba temaram
Surya terhalang bambu
Cadas berlumut
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!