Mohon tunggu...
Weren Taseseb
Weren Taseseb Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Weren Taseseb adalah penikmat seni terutama puisi dan fotografi. Pernah aktif menulis di salah satu media online @SinergiNews. Sekarang berdomisili di Pulau Pantar, Alor-NTT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kecupan Hujan

18 November 2023   23:30 Diperbarui: 18 November 2023   23:37 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gerimis mendahului angin kencang
Di suatu siang terik sebelum awan menggantung
Musim November di pertengahan
Doa-doa para petani mulai berguguran

Sekali guyur, teduh di jalanan
Karang-karang terluput kekeringan
Dahan-dahan kenari basah sepintas angin
Bunyi linggis dalam kampung bersahutan

Rindu berbulan-bulan terobati sejenak
Lalu malam hening tertabur suara jangkrik
Esok ladang-ladang mungkin masih sebatas dilirik
Tanah masih belum berlumpur terinjak

Helangdohi, Pantar, 18 November 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun