CURHAT-CURHAT
KEHADIRAT TUHAN
Tuhanku
kuseru namaMu
dalam galau
sosokMu yang absurd
yang terkadang bisa
terdeteksi dari
ruang-ruang imajinasiku
yang makin menyempit
menghadirkan
problem psikologis yang rumit
yang ujungnya
bsrsentuhan dengan iman
setiap hari  nyaris hidupku bergelimang takut, cemas,anxietas
kuatir dan gamang
virus terus menggerus
meruntuhkan
berkas-berkas harapan
iklim politik terus menghangat
ekonomi yang merangkak pelan
takmemberi perspektif
yang lebih berpengharapan
penistaan agama
terus terjadi
pelecehan dan kejahatan seksual
mewarnai negeri
hidup menjadi
takaman dan taknyaman
kami rindu menikmati hidup yang aman nyaman indah
berkualitas
seperti dulu
tanpa teroris
tanpa koruptor
tanpa penjahat
tanpa penipu
tanpa orang hipokrit
kami rindu hidup rukun penuh talisilaturahim
Tuhan.yang penuh kasih
kapankah pandemi berhenti
membunuhi kami,
kapankah ibadah-ibadah kami berlangsung khusuk tanpa gangguan
kapankah rumah-rumah ibadah kami.mudah dibangun dan takmudah dibakar,dirusak oleh makhluk beragama
kapankah dpo dipulangkan
kapankah mega korupsi diusut tuntas
kapankah mindset sara, minoritas-mayoritas dilenyapkan dari
paradigma berfikir kami
kapankah umatMu
berhenti berbuat dosa
dan melakukan metanoia, tobat nasuha secara sungguh-sungguh
kapankah Tuhan
kapankah ??
Jakarta, 19 September 2021/pk.2.58
Weinata Sairin
