Gusti....
Hari ini kulihat dia tersenyum, tipis saja memang.
Namun mampu membuatku menahan nafas...
Hari ini dia memakai kemeja putih
Kopiah hitamnya senantiasa melekat dikepalanya bagai mahkota...
Sarung itu juga menambah kewibawaan pada sosoknya yang menurutku sudah gagah...
Gusti...
Izinkan aku memuji-Mu
Karena telah kau hadirkan dihidupku sosok yang indah...
Terlahir dari rahim wanita luar biasa
Juga seorang Ayah tangguh
Karena kulihat warisan kebaikan pada pribadinya....
Gusti...
Dengannya aku tak bersikeras ingin memiliki
Bukan karena aku tak cukup mencintainya
Tapi karena dia laki-laki terbaik
Maka dia layak mendapatkan yang terbaik...
Gusti...
Aku sudah cukup dengan memandangnya dari kejauhan
mengangguminya diam-diam
Dan kulantangkan hanya melalui tulisan
Bahkan aku bahagia hanya dengan melihat lengkung tipis bibirnya
