Mohon tunggu...
Warta Barling Mas Cakeb
Warta Barling Mas Cakeb Mohon Tunggu... Editor - Portal Berita Up to date

Berita Aktual Seputar Banyumas,Cilacap,Banjarnegara,Purbalingga dan Kebumen.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Erma, Dorong Pengusaha Lakukan Inovasi di Saat Pandemi Covid 19

29 April 2020   23:57 Diperbarui: 30 April 2020   00:16 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siti Mukaromah (depan) Saat Rapur di Senayan|Dok Siti Mukaromah 

Anggota DPR RI komisi VI dari Fraksi PKB, Siti Mukaromah dalam Rapat Dengar Pendapat Umum bersama Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional, Pengusaha farmasi Indonesia, Asosiasi Pertekstilan dan Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman, mendorong agar pada situasi pandemi Covid-19 para pengusaha dapat melakukan langkah langkah inovasi. 

Dalam menyoroti pengusaha jamu dan obat tradisional, anggota DPR RI yang kerap disapa Mba Erma tersebut mendorong agar para pengusaha jamu dan obat tradisional dapat meningkatkan produksinya seiring permintaan yang meningkat ditengah pandemi dalam rangka upaya meningkatkan imunitas masyarakat. Memang belum ada hasil penelitian yang menyatakan secara resmi bahwa obat-obatan tertentu dapat mengobati corona, akan tetapi sebagai langkah preventif tentu saja masyarakat dapat menanggulanginya dengan menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh yakni dengan mengkonsumsi jamu dan obat tradisional, kata Erma.
Selain bermanfaat untuk menjaga kesehatan masyarakat, jamu dan obat tradisional juga sebagai salah satu usaha mikro obat tradisional yang mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan, lanjutnya.


Bahan baku utama yang dibutuhkan para pengusaha jamu adalah jahe, kunyit dan temulawak, bahan bahan tersebut dapat dijadikan sebagai komoditas pertanian yang perputaran ekonominya bisa menyentuh para petani, pengusaha hingga masyarakat luas.
Ditengah meningkatnya permintaan jamu dan obat tradisional, para pengusaha dapat menjalin kerjasama dengan petani atau kelompok tani dan juga Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) untuk memastikan tersedianya bahan baku utama pembuatan jamu dan obat tradisional tersebut. Dengan keterlibatan berbagai elemen masyarakat tersebut tentunya dapat menjadi peluang kegiatan ekonomi yang potensial bagi masyarakat, tegas Erma.
Tentunya kita bersama sama berharap agar wabah Covid-19 ini segera berakhir agar aktivitas masyarakat hingga pemerintahan dapat berjalan kembali normal, mari bersama-sama kita saling bahu membahu bekerja sama menanggulangi dan mencegah penyebaran virus corona dengan menjaga pola hidup sehat, mematuhi anjuran pemerintah serta senantiasa berdoa kepada Tuhan, pungkasnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun