Lihatlah Ia yang ditengah kesendiriannya sadar bahwa tiada daya dan upaya tanpa pertolongan Tuhan.
Lihatlah Ia yang saat ini dengan sisa-sisa tenaganya mencoba untuk tetap meneruskan perjalanan.Â
Lihatlah Ia yang saat ini telah kembali berjalan dengan kesadaran baru, bahwa sabar adalah kunci agar Ia bisa sampai ketempat tujuan.
***
Tidakkah engkau lihat bahwa langkah kaki nya saat ini mulai berubah menjadi larian agar bisa lebih cepat sampai ketujuan?
Tidakkah engkau lihat tekadnya yang begitu kuat untuk mewujudkan impian dan harapannya itu menjadi kenyataan?
***
Apakah engkau tau bahwa sesungguhnya Ia dan perjalanannya itu bukanlah bayang-bayang semu tanpa jejak seperti apa yang ada di dalam pikiran orang-orang ketika melihatnya?
Apakah engkau tau bahwa saat ini jejak-jejak kakinya itu mulai terlihat begitu nyata?Â
Apakah engkau tau bahwa Ia dan perjalanannya itu adalah prasasti yang kelak akan menjadi bukti, bahwa cinta sejati karena Dia itu tidak mengenal jarak dan masa dikehidupan anak-anak manusia?