"Over dosis, vik. Sudah sebulan lalu disemayamkan, dan dihadiri keluarga saja pemakamannya." Saya sudah mengetahui bahwa teman sekolah yang dimaksud memang pernah mencicipi narkoba, hanya saja tidak menyangka akan terus menjadi pencandu.Â
Kami tidak dekat, namun proses perjuangan keluarganya sudah menjadi rahasia umum. Dari seorang teman, saya tahu jika sedang sakauw maka bicaranya merancau, matanya berair, sering gagap, tidak bernafsu makan, bersin-bersin dan lebih memilih berdiam di kamar.
Bisa melihat dia berangkat sekolah itu sebuah keajaiban.  Sebenarnya dia cerdas, bahkan  piawai dalam seni terutama memainkan alat musik.  Saya sendiri tidak mengerti bagaimana bisa dia mencandu narkoba, sebuah keprihatinan bertambah karena ayahnya seorang pemuka agama. Memang narkoba tidak memandang pendidikan, agama, profesi maupun latar belakang.
Berita balita diduga positif narkoba

Isu tentang permen mengandung narkoba memang timbul tenggelam apalagi setelah dibekuknya seorang kurir narkoba di Bekasi. Pelaku yang dibekuk karena bertransaksi sabu yang dikemas dalam salah satu merek permen. Yang menjadikan kepanikan adalah merek tersebut sering dijumpai di warung-warung kecil di mana anak kecil bisa bebas membeli.
Penemuan permen jelly berganja
Tidak berhenti di situ, pada bukan agustus 2018, pihak Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta menemukan dua paket permen jelly yang ternyata mengandung ganja. Â Permen tersebut sebenarnya termasuk barang yang diproduksi legal, dan disebar resmi di Amerika Serikat namun sebaliknya bila sudah sampai di Indonesia. Â
Ganja sendiri merupakan tanaman penghasil serat namun mengandung tetrahidrokanabinol pada bijinya yang membuat sensasi euphoria pada pemakai. Jika teman saya yang sudah dewasa saja mengalami penderitaan untuk lepas, bagaimana nasib anak-anak yang positif narkoba karena efek orangtuanya yang menjadi pencandu. Begitu juga bila balita tersebut positif narkoba karena mengkomsumsi dengan ketidaksengajaan?
Narkoba tidak berbahaya?

Sayangnya senyawa tersebut bila digunakan berlebihan pada badan yang sehat pada awalnya maka akan berefek sebaliknya dari fungsi semula. Jadi narkoba itu memang menjadi lawan jika penggunaannya disalahgunakan serta diedarkan di negara yang melarang.
Dukungan masyarakat
Masyarakat yang menjadi korban penyalahgunaan narkoba, sebenarnya bisa terlibat aktif dalam pencegahan, dan peredaran narkoba. Adapun tindak nyata yang dimaksud antara lain sebagai berikut:
- Kampanye hidup sehat
- Menginformasikan tentang bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
- Meningkatkan edukasi pada anak didik sekolah dan anak-anak.
Langkah nyata BNNK Sleman

Hal ini diperkuat dengan uraian dari Kepala BNN Kabupaten Sleman AKBP.Siti Alafiah, S.Psi, MH saat Forum Komunikasi BNN dengan blogger. Informasi mengenai seluk beluk peredaran narkoba di Sleman serta bagaimana pencegahannya, disampaikan secara jelas.Terdapat slogan yang membuat semangat, untuk bersama mencegah penyalahgunaan narkoba terutama bagi warga sleman yaitu "Bersama Wujudkan Sleman Resik Narkoba!"
Kesimpulan

Pelaporan juga bisa dilakukan masyarakat maupun orangtua kepada BNNK Sleman jika mendapati hal yang mencurigakan mengenai  penyalahgunaan narkotika.
Jadi mari bersama #StopNarkoba !
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI