Mohon tunggu...
Viddy Daery
Viddy Daery Mohon Tunggu... -

Aku adalah Aku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Puisi Esai Dihina Kelompok Jumud

21 Oktober 2018   07:59 Diperbarui: 21 Oktober 2018   08:59 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Narasi Tembuni, Jakarta : KSI, 2012.

-2013 : Sauk Seloko. Jambi : DK Jambi , 2014.

-2014 : Bersepeda ke Bulan. Jakarta : Indopos 2014.

Kembali MH 370. Labuan, Malaysia : Perwila, 2014.

Lambaian Nusantara dari Kota Singa .Singapura : PPN VII, 2014.

-2015 : Ensiklopegila Koruptor. Solo : Forum Sastra Surakarta , 2015.


-2016 : Seratus Puisi Qur'ani 2016. Jakarta : Parmusi , 2016.

-2017 : Puisi Untuk Perdamaian Dunia. Serang : Dewan Kesenian Banten , 2017.

-2018 : Epitaf Kota Hujan. Padang Panjang : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang Panjang , 2018.

-2018 : Jejak Cinta di Bumi Raflesia. Bengkulu : Spirit Kita & Imaji,  2018.

-2018 : Wangian Kembang. Kelantan, Malaysia :   Penyair 2018.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun