Mohon tunggu...
Vera Shinta
Vera Shinta Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community' (KBC)

Menulis adalah pelarian emosi paling sexy

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ruang Rindu

24 Juli 2020   08:40 Diperbarui: 24 Juli 2020   08:36 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sesak dada penuhi rongga kehidupan. Kala bait-bait mesra mengalir memuji pujaan. Bersama till janah. Doa mereka untuk kebahagiaan dunia akherat.

Hati bagai tersayat sembilu. Kala asa tak ada nyata  Kala doa hanya jadi baris impian yang terus menggantung. Menikmati takdir luka dalam kesendirian.

Tak layak kah manusia hina ini mengharap bahagia

Tak boleh kah rasakan indahnya cinta

Tak bisa kah Kau hadirkan sosok yang mampu memberi pelukan nyaman

Tak patut kah bahagia itu bisa aku miliki.

Ruang rindu yang hampa

Hanya penuh dengan khayalan

Hanya berisi kenangan

Hanya ada senyum getir melihat warna dunia.

Fajar di bawah pohon angsana

KBC-26 

Kombes Brebes Jateng

Vera shinta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun