Yuk coba ajak diri sendiri ngobrol. Bisa lewat jurnal, renungan malam, atau jalan kaki sambil mendengarkan hati. Beberapa pertanyaan yang bisa kamu renungkan:
- Siapa sih sejatinya aku?
- Apa hal yang bikin aku senang akhir-akhir ini?
- Apa yang sering bikin aku lelah, bahkan tanpa sadar?
- Kalau aku bisa bebas memilih hidup seperti apa, seperti apa itu?
- Apa hal kecil yang aku rindukan dari diriku yang dulu?
Dari sana, kamu bisa dapat gambaran: kamu sedang berada di mana, dan ingin menuju ke mana.
3. Tetapkan Arah, Tapi Jangan Saklek
Setelah tahu posisi kamu sekarang, barulah kita bisa ngomongin "ke mana kaki ini mau melangkah." Menentukan arah hidup bukan soal mencetak blueprint yang rigid/ kaku. Namun lebih seperti bikin peta kasar, yang bisa kamu revisi seiring perjalanan.
Misalnya:
- Kamu ingin jadi pribadi yang lebih sehat? Mulai dari jalan pagi 3x seminggu dulu.