Mohon tunggu...
una anshari
una anshari Mohon Tunggu... Freelancer - Melihat, Merasakan, Menulis dan Membagikan

Traveller yang selalu berharap dapat mengambil hikmah dalam perjalanan untuk ditulis dan disharekan. Berbagi itu indah :)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu, Wahai Wanita yang Telah Melahirkanku

20 April 2019   21:23 Diperbarui: 20 April 2019   21:34 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lalu ketika kunyanyikan lagu

Karena ku selow
Sungguh selow
Tetap selow
Santai santai jodoh nggak akan kemana

Kau tertawa sekejap untuk kemudian kau menunduk sedih setelahnya.
Aku faham kekhawatiranmu.

Untuk itu, mari kita berdoa bersama.
Untuk kebaikanmu.
Untuk kebaikanku.
Karena Allah Ta'ala nggak pernah tidur.

Akan ada hari yang indah, waktu yang tepat, orang pilihanNya akan datang memintaku kepadamu.
Ini bukan soal kecantikan, kesholihan, atau apapun.

Ini hanya tentang kesiapan. Allah yang tahu kapan sebenarnya kesiapan itu hadir di dalam hati.


Jangan khawatir!

With love,
Bungsumu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun