Mohon tunggu...
Ulfa Khairina
Ulfa Khairina Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Somewhere to learn something. Explore the world by writing. Visit my homepage www.oliverial.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Jodoh Untuk Ais (Part 7: Surat Cinta Rafian)

8 November 2015   09:51 Diperbarui: 8 November 2015   09:51 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

“Kamu kenapa sih, Ais. Katakan saja sejujurnya. Tolong, please...!!!”

“Aku nggak mau diganggu malam ini. Itu yang ingin aku katakan”

Aksel tersentak. Diam.

“Jadi aku mau tidur. Tolong matikan teleponnya. Kamu tahu, Sel. Tuduhan kamu tentang aku terlibat CLBK itu nggak ada.”

“Kamu dan Rafian?”

Klik.


Ais mematikan teleponnya dan melempar ponselnya ke bawah bantal. Kemudian ia kembali terlelap. Saatnya membuat Aksel merasakan apa yang pernah ia rasakan dulu.

*

Filly masuk ke kamar Ais dengan sukacita. Ia tersenyum manis ketika Ais menyambutnya riang. Ais sedang online sepertinya. Hari ini ia meliburkan diri dari segala kepenatan kantor. Kata Ais, ia akan menerima Filly dengan senang hati.

“Aku ingin menunjukkan sesuatu pada kamu. Tapi janji, Ais. Jangan nangis dan jangan ngamuk ya?!” Filly duduk di samping Ais. Membuat ia merasa nyaman.

“Kenapa, sih Fil? Iya deh janji” Kata Ais tanpa curiga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun