Mohon tunggu...
Ulfa Nurfaizsyah
Ulfa Nurfaizsyah Mohon Tunggu... Mahasiswi pendidikan matematika

Seorang mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kurikulum pendidikan di Indonesia:antara idealisme dan realita implementasi

31 Mei 2025   21:53 Diperbarui: 31 Mei 2025   21:53 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Aspek lain yang perlu diperhatikan dalam telaah kebijakan kurikulum adalah keterlibatan para 

pemangku kepentingan. Idealnya, kebijakan kurikulum tidak bersifat top-down, melainkan merupakan 

hasil dari dialog antara pemerintah, akademisi, guru, masyarakat, dan sektor bisnis. Keterlibatan ini 

sangat penting agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar relevan, dapat diterima, dan mudah 

diterapkan. 

KESIMPULAN 

Kebijakan kurikulum memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan mutu pendidikan. Oleh 

karena itu, analisis terhadap kebijakan kurikulum harus dilakukan secara komprehensif, tidak hanya 

dari segi substansi, tetapi juga kesiapan pelaksanaan dan keberlanjutan implementasinya. Tanpa 

adanya kebijakan yang terencana, partisipatif, dan realistis, kurikulum yang ideal di atas kertas berisiko 

gagal dalam praktik. Untuk itu, diperlukan komitmen dari semua pihak agar kebijakan kurikulum benar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun