Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Buruh - Story Collector

Nomad Digital😎

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kau Pikir Kau Bisa Suka-suka?

15 Desember 2023   08:19 Diperbarui: 15 Desember 2023   09:15 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Badut Sedih | Pixabay

Hai Gengs, aku punya kegalauan nih.

Kepada sejenis kepribadian.
Yang mengira dia bisa menjadi "suka-suka akulah".

Menurutmu, dikarenakan sejarah hidup yang semacam apa?
Apakah itu pertanda dari ibu pertiwi sedang tidak baik-baik saja?

Kalau kamu tidak menemukan itu dalam hidupmu,
mungkin kita bisa mulai dari
sebuah riwayat sejarah &
gagasan-gagasan antikolonial yang berbahaya.

Jadi, perhatikan satu gejala ini.


Simaklah mereka dengan sangka diri pantas
sebagai penguasa di sebuah Republik.
 
Orang dengan track record kepemimpinan minim,
nyaris tanpa gagasan yang otentik,
apalagi memberi harapan 

bagi cita-cita kemerdekaan.

Tidak cuma itu, walau ini tidak penting-penting amat,
mereka itu di-makeup retorika jenis hafalan, dan,
ini yang justru sangat penting, ketika berada dalam ketegangan:
Dirinya adalah pemilik emosi kelas pemandu sorak. Norak!

Tapi, di negeri dengan kekuasaan yang isinya
pemain drama penyembah orang-orang kaya,
dia dipaksa menyangka negara yang
penduduknya ratusan juta jiwa
hanyalah kelurahan yang padat.
 
Dengan petugas kebersihan yang
sering telat mengangkut sampah
tetapi ketua RT-nya tidak pernah menolak lupa!
menagih iuran bulanan di tanggal yang sama.

Di sepanjang gang-gang yang sempit, dan
tetangga yang saling mengurung diri;
orang-orang yang tidak saling peduli.

Dia menyangka sedang memimpin
kampung kelahirannya.

Hati-hati, yang semacam ini menular.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun