Mohon tunggu...
Tupari
Tupari Mohon Tunggu... Guru di SMA Negeri 2 Bandar Lampung

Saya adalah pendidik dan penulis yang percaya bahwa kata-kata memiliki daya ubah. Dengan pengalaman lebih dari 21 tahun di dunia pendidikan, saya berusaha merangkai nilai-nilai moral, spiritual, dan sosial ke dalam pembelajaran yang membumi. Menulis bagi saya bukan sekadar ekspresi, tapi juga aksi. Saya senang mengulas topik tentang kepemimpinan, tantangan dunia pendidikan, sosiologi, serta praktik hidup moderat yang terangkum dalam website pribadi: https://tupari.id/. Kompasiana saya jadikan ruang untuk berbagi suara, cerita, dan gagasan yang mungkin sederhana, namun bisa menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Retak di Mata Netizen, Lumut di Mata Wali Kota: Drama Estetika JPO Siger Milenial

15 Agustus 2025   20:18 Diperbarui: 16 Agustus 2025   09:32 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
JPO Siger Milenial yang sedang viral (Sumber: Foto oleh Irma)

Babak 6: Humor Tipis-tipis

Tak sedikit warga yang memanfaatkan momen ini untuk bercanda. Di grup Facebook komunitas kota, ada yang menulis:

"Tolong jangan salah paham, itu bukan retak. Itu JPO-nya lagi tren pakai eyeliner."

Yang lain berkomentar:

"Itu bukan retak, itu tanda tangan."

Humor seperti ini memang membantu meredakan ketegangan, tapi juga menjadi pengingat bahwa dalam era digital, kabar bisa berubah bentuk hanya dalam hitungan menit, dari serius menjadi lelucon, dari gosip menjadi meme.

Babak 7: Apa Kabar Sekarang?

Pasca klarifikasi dan pembersihan, JPO Siger Milenial kembali bersinar seperti semula. Tak ada lagi garis "retak" yang mengganggu pemandangan. Wisatawan dan warga pun kembali mengabadikan momen di atas jembatan, memamerkan pemandangan kota dari ketinggian.

Namun jejak dramanya masih tersisa di ingatan. Bukan karena kerusakannya, karena memang kerusakannya tak ada, tapi karena betapa cepatnya sebuah kabar bisa meledak tanpa verifikasi.

Ketika Lumut Lebih Cepat Viral daripada Fakta

Kasus JPO Siger Milenial ini sebenarnya tidak terlalu luar biasa kalau dilihat dari sisi teknis. Lumut di sambungan beton adalah hal wajar di negara tropis yang lembap. Dalam skala konstruksi, ini masuk kategori perawatan ringan, bukan kegagalan struktural.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun