Mohon tunggu...
Trisepti Lestari
Trisepti Lestari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Travelling

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepergian Pengajar Ilmu

27 November 2022   10:00 Diperbarui: 27 November 2022   10:03 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagaimana Jika derap langkah ini terhenti

Langkah sepatu tak bisa melangkah lagi

Suara deru motor mu tak terdengar lagi

Nada dari nasihat dan ilmu mu berhenti dalam pendar abadi

Sebuah tanya terangkum dalam hati seorang murid yang tercandu ilmu

Mencari hakikat tentang ilmu kebenaran abadi

Berusaha menemukan puncak pada ilmu yang hakiki

Berdiam dan membisu termenung sang murid

Membayangkan kehilangan dan kepergian sang guru

Tertutup lah sebuah jalan menuju ilmu yang mencerahkan masa depan

Tersisa ridho dan tawakal pada takdir yang tetap berjalan

Tengadah tangan teruntai memohon kan sebuah ampunan

Meminta rahmah pada Tuhan Sang maha Penyayang

Untuk seluruh Guru para pahlawan yang selalu mensyiarkan

Menunjukan jalan menjauh dari kebodohan dalam sebuah pemikiran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun