![[1] Kunjungan Industri Kesehatan: Menjejak Dunia Nyata](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2025/08/12/img-20250812-084525-689aa9d934777c2b743d6152.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Bantul (MTsN 1 Bantul)-- Senin (12/8), suasana halaman depan MTsN 1 Bantul terasa khidmat saat seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan mengikuti upacara bendera rutin. Dalam amanatnya, Pembina Upacara menyampaikan pesan inspiratif agar para siswa mempersiapkan diri sebaik mungkin demi menyongsong Indonesia Emas 2045.
Pembina Upacara, Tutik Husniati, S.Ag.,M.Si menegaskan bahwa tahun 2045 akan menjadi tonggak sejarah 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Generasi muda, khususnya para siswa yang kini menempuh pendidikan di MTsN 1 Bantul, akan menjadi penentu arah kemajuan bangsa.
"Indonesia Emas 2045 bukan hanya cita-cita, tetapi target yang harus kita wujudkan bersama. Kalian adalah calon pemimpin bangsa. Mulailah mempersiapkan diri sejak sekarang, dengan belajar sungguh-sungguh, mengasah keterampilan, menjaga akhlak, dan mencintai tanah air," tegasnya.
Beliau juga mengingatkan pentingnya disiplin, kerja keras, dan semangat pantang menyerah. Tidak hanya unggul di bidang akademik, siswa diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, menjunjung nilai toleransi, dan menjaga persatuan bangsa.
Upacara bendera berlangsung tertib, diiringi pengibaran Sang Merah Putih yang penuh semangat. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti jalannya kegiatan, terutama saat mendengarkan pesan-pesan motivasi dari Pembina Upacara.
Mengakhiri amanatnya, beliau mengajak siswa untuk memulai langkah nyata dari hal-hal sederhana. "Mulai dari diri sendiri, mulai dari hal kecil, dan mulai dari sekarang. Kalian adalah harapan Indonesia 2045," pesannya. (tri)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
