Mohon tunggu...
Tonny E. Nubatonis
Tonny E. Nubatonis Mohon Tunggu... Lainnya - Ana Lapangan

_MENULIS UNTUK BELAJAR DAN BERBAGI_ *Ingin banyak belajar tentang Perkoperasian, Literasi Keuangan, Ekonomi, Bisnis dan Teknologi Digital*.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Rindu Ayah

7 Januari 2019   22:36 Diperbarui: 7 Januari 2019   23:06 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi Ayah : bussiness.linkedin.com

Ayah..

Sang pangeran nan gagah perkasa.

Penjaga di kala susah,

pelindung di kala bahaya,

Pembimbing kala melangkah.

Sang pangeran nan lemah lembut.

Pendamping di kala suka,

penghibur di kala duka,

Penyembuh di kala terluka.

Kini hanya bayang-bayang.

Hadir dalam mimpi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun