Surat Untuk Sahabat Prabowo Subianto meyampaikan pokok pokok pikirannya dalam sebuah buku yang bertajuk Surat Untuk Sahabat. Buku ini adalah rangkaian kumpulan tulisan Prabowo yang di publish di sosial media face book Partai Gerindra dan akun resmi Prabowo sendiri. Buku setebal 269 halaman dicetak oleh Penerbit Media Kita disusun oleh team editor yang di komandoi oleh Agus Wahadyo. Karya Prabowo terregister pada ISBN 978 - 794 - 432 - 2 sudah tersedia di toko-toko buku, layak untuk dijadikan sebagai salah satu dari koleksi perpustakaan anda. Tidak banyak calon pemimpin nasional yang mampu medeskripsikan ide ide cemerlang dalam sebuah buku. Biasanya ide ide itu hanya terlontar dalam bentuk pidato, orasi atau arahan pada beberapa kesempatan bertatap muka dengan rakyat. Prabowo selain aktif melakukan gerakan silaturahim dengan berbagai komunitas, beliau menuliskan sendiri secara rinci apa yang akan atau telah disampaikan kepada rakyat. Inilah keistimewaan dari karya tulis, karena sesungguhnya buku adalah dokumen abadi sebagai bukti keberadaan seorang anak manusia di muka bumi ini. Pemilihan judul buku ''Surat Untuk sahabat" sangat tepat sehubungan cara bertutur Prabowo seperti yang selalu dituliskan di wall facebook selalu menyapa dengan kata - kata saudara ku. Two way traffic communication merupakan kekuatan dialog Prabowo dengan para sahabat baik di sosial media maupun pada kesempatan acara tatap muka. Sobat bisa menyimak halaman 51 : Sahabatku yang budiman, engkau masuk ke facebook saya tentunya dengan itikad yang sama dengan saya: untuk berbagi pandangan tentang bangsa dan negara kita. Saya percaya engkau juga ingin Indonesia damai, bukan Indonesia yang rusuh. Engkau ingin Indonesia yang kuat, bukan Indonesia yang pecah pecah. Engkau juga memimpikan Indonesia yang makmur yang aman yang rakyatnya sejahtera
- Mewujudkan Jakarta Baru
- Bersatu Untuk Indonesia Raya
- Saya Ingin Indonesia Tersenyum
- Berperang Melawan Kurawa
- Menolak Penjajahan
- Menuju 2014 - Tahun Perubahan
- Mewujudkan Indonesia Baru
- Sahabat Pejuang
- 6 Program Aksi Partai Gerindra
- Kalau Bukan Sekarang Kapan Lagi
Alur pemikiran Prabowo tersusun sistematis dimulai dari kepedulian mewujudkan Jakarta Baru (ketika mencalonkan Basuki Tjahya Purnama dari Partai Gerindra sebagai Wakil Gubernur Jakarta) sampai kepada ajakan untuk mewujudkan Indonesia Baru (Kalau bukan kita siapa lagi).  Pembaca diajak memahami kondisi faktual politik, sosial budaya, ekonomi dan kesejahteraan yang dialami rakyat Indonesia dan kemudian Prabowo menawarkan solusi berupa 6 Program Aksi Partai Gerindra. Ajakan Berjuang Prabowo menyadari, dia tidak mungkin berjuang sendiri. Prabowo mendirikan Partai Gerindra sebagai media perjuangan. Satu satunya partai di Indonesia yang meletakkan kata gerakan pada nama partai yang bermakna kita harus berbuat, bergerak untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Berangkat dari pemikiran tersebut Prabowo mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berjuang seperti yang tercantum dalam halaman 154 : Jika saudara ingin mewujudkan Indonesia yang sejahtera, atau yang selalu saya katakan Aman, Damai, Adil, Sejahtera, berdaulat ekonomi dan berdaulat politik, berdikari - mau tidak mau saudara harus berpihak. Saudara harus keluar dari rumah, saudara harus mengambil langkah . saudara harus berbuat. saudara harus ikut berjuang Lebih lanjut Prabowo me motivasi kader kader Partai Gerindra dengan mengutip salah satu petuah dari tokoh dunia : No Man is completely whole before he becomes a part of cause greater than himself ( seseorang belum utuh menjadi seorang manusia sebelum dia menjadi bagian dari perjuangan yang lebih besar dari dirinya sendiri) . Itulah bentuk kesadaran sejati Prabowo bahwa bangsa Indonesia harus berubah dan upaya pembaharuan itu harus dilakukan secara bersama, kompak dalam satu ikatan komitment kalau bukan kita siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi.