Mohon tunggu...
Tesalonika Hasugian
Tesalonika Hasugian Mohon Tunggu... Kompasianer 2024

Menyelami komunikasi pada bidang multidisipliner.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Apply Kerja Sudah Ratusan Kali tapi Belum Dapat Panggilan? Mungkin Ini Masalahnya

12 Mei 2025   23:00 Diperbarui: 12 Mei 2025   16:56 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Berpikir (Sumber: Unsplash)

HRD pasti bisa membedakan dengan cepat mana CV yang dikirim dengan sungguh-sungguh dan mana yang hanya asal kirim.

Jika ingin selangkah lebih maju, buat juga pitch deck personal. Ini adalah presentasi singkat berisi profil diri, pencapaian, dan alasan kenapa cocok untuk posisi yang dituju. 

Formatnya bisa 3--5 slide yang menarik dan ringkas. Cara ini sangat efektif untuk mencuri perhatian, terutama di industri kreatif atau startup.

2. Jangan Andalkan Portal Kerja Saja, Perluas Strategi dengan Networking dan Riset

Tidak semua peluang kerja muncul di job portal. Justru, sebagian besar peluang terbaik datang dari relasi, rekomendasi, atau informasi internal. 

Inilah pentingnya membangun jaringan, baik dengan alumni, mantan kolega, komunitas profesional, hingga recruiter.

Networking bukan berarti langsung meminta pekerjaan. Fokuslah pada membangun koneksi yang otentik dan saling memberi manfaat. Terkadang, cukup dengan satu obrolan ringan, bisa terbuka pintu menuju kesempatan baru.

Selain networking, riset juga tak kalah penting. Sebelum melamar, pelajari perusahaan target: budaya kerja, proyek terbaru, visi-misi, hingga siapa calon atasan langsung. 

Informasi ini akan sangat membantu untuk menyusun CV yang relevan sekaligus mempersiapkan diri untuk wawancara. 

Pelamar yang paham konteks perusahaan biasanya lebih dilirik karena dianggap serius dan punya inisiatif.

3. Latihan Interview, Persiapan yang Sering Dikhawatirkan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun