Mohon tunggu...
Teguh H Nugroho
Teguh H Nugroho Mohon Tunggu... Procurement - GA

Aku mencoba merangkai setiap isi hatiku dalam kata, hanya untuk kamu — satu-satunya alasan mengapa aku masih percaya pada cinta

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masih Seindah Dulu

6 Oktober 2025   10:34 Diperbarui: 6 Oktober 2025   10:34 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Foto dari Shutterstock.com

Kulihat fotomu sore ini, rambutmu kini sepundak, jatuh manis di bahu, seolah waktu sedang berbaik hati menyimpan pesonamu dalam cahaya yang baru.

Senyummu... ah, tetap sama --- lembut, tulus, tanpa berpura-pura, senyum yang dulu pernah menenangkan seluruh gaduh di dadaku.

Entah mengapa, hatiku bergetar pelan, seperti dipanggil oleh kenangan, oleh caramu menatap lensa seakan masih ada aku di baliknya.

Aku tersenyum tanpa sadar, menyapa bayanganmu dalam diam, karena rindu kali ini terasa manis, tak lagi perih, hanya hangat dan tenang.

Kau di sana, dengan senyum yang tetap sama, aku di sini, masih menjaga rasa yang sederhana --- sebuah rindu yang tak menuntut, cukup bahagia hanya dengan melihatmu bahagia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun