Puisi ini sepetik mawar, tentu tidak mewakili  kerahasiaan hutan. Hujan telah menempa segala kesendirian.
Puisi ini hanya hidangan kecil dalam festival besar kehidupan.
Puisi ini sepetik cahaya, mungkin mewakili sekedip keindahan yang menjadi abadi karena cinta.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!