Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen , penulis buku “1001 Masjid di 5 Benua” dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Identitas Nasional: Bukan Sekedar Hafalan, Melainkan Jati Diri di Tengah Badai Globalisasi

17 Oktober 2025   06:23 Diperbarui: 17 Oktober 2025   08:39 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Identitas Nasional: Skrinsyut

Singkatnya, Indonesia tidak terbentuk karena kebetulan. Identitas kita adalah hasil dari geografi yang unik dan sejarah penderitaan yang melahirkan tekad politik untuk bersatu.

III. Unsur-unsur Fundamentalis Identitas Nasional Indonesia (INI)

Untuk lebih mudah memahaminya, Identitas Nasional Indonesia dapat kita bagi menjadi tiga jenis, yang kita sebut Tripartit Identitas:

1. Identitas Fundamental (Paling Dasar)

Identitas yang menjadi filosofi, ideologi, dan pandangan hidup bangsa.

  • Pancasila: Inilah identitas terpenting kita. Pancasila adalah jiwa dan kepribadian bangsa yang digali dari nilai-nilai luhur masyarakat Indonesia sendiri (Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, Keadilan Sosial). Ia bukan sekadar butir-butir, tapi cara hidup yang membedakan Indonesia dari negara lain (misalnya, negara teokrasi atau negara sekuler).

2. Identitas Instrumental (Alat Pembeda)

Identitas yang diatur dalam Undang-Undang atau konstitusi sebagai instrumen pemersatu.

  • Bahasa Nasional: Bahasa Indonesia, bahasa persatuan yang lahir dari kesadaran Sumpah Pemuda 1928, melampaui ratusan bahasa daerah.

  • Lagu Kebangsaan: Indonesia Raya, karya W.R. Supratman, yang menjadi simbol semangat kemerdekaan.

  • Bendera Negara: Sang Saka Merah Putih. Simbol keberanian (Merah) dan kesucian (Putih).

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun