Mudik adalah tradisi tahunan yang dinantikan banyak keluarga di Indonesia. Namun bagi orang tua yang membawa anak kecil, perjalanan mudik bisa menjadi tantangan tersendiri.
Salah satu pilihan transportasi yang nyaman dan ramah anak adalah kereta api. Beberapa tahun yang lalu saat ananda masih kecil, kami pernah mudik naik kereta api dari Cibadak ke Cianjur.Â
Untuk saat ini KA Pangrango hanya sampai Sukabumi saja, sehingga kami tidak pernah mudik lagi menggunakan kereta api. Mudah-mudahan ke depannya, rute KA Pangarngo ini bisa sampai ke Bandung, sehingga kami bisa naik kereta dan berhenti di stasiun Cianjur.
Alasan Memilih Kereta untuk Mudik Bersama Anak
Ada beberapa alasan orang tua memilih naik kereta untuk perjalanan mudik bersama anaknya yang masih kecil menuju kampung halaman.
Pertama ruang gerak yang lebih luas. Dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi atau bus, gerbong kereta api memberikan ruang gerak lebih leluasa bagi anak-anak. Mereka bisa berjalan-jalan sejenak di lorong kereta untuk mengurangi rasa bosan selama perjalanan.
Kedua memiliki fasilitas yang nyaman. KAI menyediakan berbagai kelas layanan, mulai dari Ekonomi, Eksekutif, hingga Luxury, yang dilengkapi dengan fasilitas seperti kursi nyaman, AC, dan toilet bersih.Â
Beberapa kereta juga memiliki colokan listrik untuk mengisi daya gadget, yang bisa membantu menghibur anak selama perjalanan.
Ketiga bebas macet dan lebih aman. Perjalanan dengan kereta api tidak terganggu oleh kemacetan, sehingga bisa sampai dengan tepat waktu sesuai jadwal.Â
Selain itu aspek keselamatan di dalam kereta lebih terjamin dibandingkan kendaraan pribadi atau bus, karena tidak ada risiko kecelakaan akibat kelelahan pengemudi.
Kempat memiliki toilet dan ruang menyusui. Bagi orang tua yang membawa bayi, beberapa stasiun besar dan kereta menyediakan ruang menyusui yang nyaman. Namun untuk kereta api ekonomi dan bisnis, fasilitas ini belum tersedia secara khusus.Â
Toilet di dalam kereta juga lebih mudah diakses dibandingkan berhenti di rest area jika naik mobil pribadi.
Kelima adanya pilihan makanan dan minuman di kereta. Jika anak lapar di tengah perjalanan, tidak perlu khawatir. KAI menyediakan layanan restorasi dengan berbagai pilihan makanan dan minuman.Â
Orang tua juga bisa membawa bekal dari rumah untuk memastikan anak tetap mendapatkan makanan sehat dan sesuai selera.
Tips Mudik Nyaman dengan Si Kecil Naik KAI
Supaya perjalanan mudik bersama si kecil terasa nyaman dan menyenangkan, maka perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini:
Pertama memesan tiket lebih awal. Tiket kereta api untuk musim mudik biasanya cepat habis. Pastikan memesan tiket jauh-jauh hari melalui aplikasi KAI Access atau situs resmi KAI supaya tidak kehabisan.
Kedua memilih jadwal perjalanan yang sesuai. Jika memungkinkan, pilih jadwal keberangkatan yang sesuai dengan waktu tidur anak agar mereka lebih nyaman selama perjalanan.
Ketiga membawa sarana hiburan untuk anak. Bawalah mainan, buku cerita, atau tablet dengan film favorit anak agar mereka tidak bosan selama perjalanan.
Keempat menyiapkan bekal dan perlengkapan anak. Pastikan membawa makanan ringan, susu, popok, tisu basah, dan pakaian ganti untuk mengantisipasi berbagai kebutuhan anak selama perjalanan.
Kelima selalu mengawasi anak selama perjalanan. Meskipun perjalanan dengan kereta lebih aman, tetaplah mengawasi anak terutama saat berada di peron atau dalam kereta.
Wasana Kata
Mudik bersama si kecil bisa tetap nyaman dan menyenangkan jika memilih transportasi yang tepat.Â
Dengan berbagai fasilitas yang ramah keluarga, kereta api menjadi pilihan ideal untuk perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan bebas macet. Terima kasih telah membaca tulisan ini, salam hangat dan bahagia selalu.
#Tulisan ke-46 di tahun 2025
#Ramadan Bercerita 2025 Hari ke-18
Cibadak, 20 Maret 2025 Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Tati Ajeng Saidah untuk Kompasiana
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI