Akibatnya anak berlaku kejam terhadap orang lain,kekejaman pada masa ini bukanlah kejam sebenarnya, sebab anak belum menyadari akan tindakan kekejamannya itu. Perilaku ini biasanya ditunjukkan kepada orang yang (invalid) ia mengejek, kepada orang yang lemah, memiliki kekurangan, ia mengolok-ngolok. Begitu juga terhadap binatang-binatang.
Â
  Pada masa anak sekolah ini sebenernya anak telah tumbuh sikap objektifnya, yang menyangkut tentang:
Â
1.  Kenyataan  :  anak mempunyai sikap yang serius kepada dunia nyata (realistis)
Â
2.  Kesusilaan  :  sikap anak terhadap norma susila sudah jujur meskipun terkadang acuh tak
               acuh.
Â
 Karena sikap-sikap inilah sebenarnya yang mendasari dari cirri-ciri anak, sebagaimana telah diterangkan.
Â
  Havighurst mencatat sejumlah besar tugas-tugas perkembangan dalam masa remaja.
Bagi usia 12-18 tahun tugas perkembangannya adalah:
 - perkembangan aspek-aspek biologik
 - menerima peranan dewasa berdasarkan pengaruh kebiasaan masyarakat sendiri.
 - mendapatkan kebebasan emosional dari orang tua dan orang-orang dewasa yang lain.
 - mendapatkan pandangan hidup sendiri
 - realisasi suatu identitas sendiri dan dapat mengadakan partisipasi dalam kebudayaan pemuda
  sendiri.[5]