Mohon tunggu...
Tanti Amelia
Tanti Amelia Mohon Tunggu... Ilustrator - ilustrator doodler dan blogger

ilustrator doodler dan blogger

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Telusuri Museum Bahari di Malam Hari, Unik dan Menegangkan!

17 Oktober 2022   19:11 Diperbarui: 18 Oktober 2022   19:03 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

7. Dresscode bebas, namun gunakan sepatu yang bisa dipakai untuk berjalan jauh.

Museum Bahari, Karena Nenek Moyangku Seorang Pelaut

dokpri
dokpri

Museum yang kami tuju kali ini adalah Museum Bahari Jakarta yang terletak di Jl. Ps. Ikan No.1, RT.11, Penjaringan, Kec. Penjaringan, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, atau berlokasi di seberang Pelabuhan Sunda Kelapa. Museum Bahari merupakan museum yang menyimpan koleksi yang berhubungan dengan kebaharian (mengenai laut) dan kenelayanan bangsa Indonesia mulai dari Sabang sampai ke Merauke.

Tiba di depan museum, kami langsung segera makan malam terlebih dahulu.  Di depan pintu museum, memang terdapat banyak sekali jajanan malam, mulai dari nasi goreng, sate, soto,  mie ayam, hingga jamu. 

Founder @WisataKreatifJakarta Ira Lathief, dengan riang menyambut kami di depan Menara Syahbandar.  Bayangan menyusuri lorong waktu di saat matahari terbenam, di Indonesia adalah sebuah hal yang tak biasa. Selain challenging, juga menarik minat milenial untuk kembali menelusuri sejarah.

Ada Apa Saja di Museum Bahari?

1. Menara Syahbandar

dokpri
dokpri

Rumah Kepala Syahbandar sekaligus Menara Syahbandar yang sudah berdiri sejak tahun 1839. Saat itu, menara dengan tinggi 12 meter ini adalah yang tertinggi di Jakarta, sehingga berfungsi sebagai menara pantau .

Untuk menuju ke lantai 3, kami diperkenankan naik maksimal hanya 15 orang, agar tidak berdesakan, di samping itu Menara Syahbandar sudah mengalami kemiringan hingga 4 derajat.

Tiba di lantai 2 ada beberapa keterangan mengenai menara pantau ini, yaitu sejarah Menara Syahbandar dan 

Terdapat foto perubahan kota Jakarta sejak zaman penjajahan Belanda hingga saat ini. Terlihat dalam foto, suasana Batavia zaman dulu masih asri dan tidak dipenuhi bangunan. Sangat kontras dengan keadaan Jakarta Utara yang terlihat langsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun