Mohon tunggu...
amien istiarto
amien istiarto Mohon Tunggu... -

aku adalah aku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Primitive Love 3 (Part 3, Habis)

5 Januari 2012   07:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:18 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

===di angkringan kang Jo===

“Susu jahe kang jo”, pinta tio.

“Aku jahe susu mas jek”, pinta nano sambil nepuk bahu mas jo.

“biasa om”, lanjutku.

“Kamu apa nok?”, tanyaku ke irma

“Lemon tea anget aja lah aku”, timpal irma.


“Om, lemon tea anget gak pake es, satu, buat ibu Negara ini”, pintaku ke mas jo.

"yee...sejak kapan lemon tea anget pake es!? ada ada aja drimu ton", saut irma

Mas jo Cuma ngangguk ngangguk aja, sambil tersenyum khas.

Warung angkringan ini adalah tempat kita kongkow kongkow kalau anak anak pas lagi pada ngumpul. Tempat aku dan teman temanku di kota ini berkisah, berbagi kenangan, cerita hidup, cerita cinta dan berbagi impian masa depan tentunya. kalau Iwan Fals bilang: "mengacau laju khayalan".  Saking seringnya sampai dia hapal minuman kesukaanku. Es lemon tea, es teh dengan separo potongan jeruk lemon tidak diperas, dan sedikit gula.

Mas jo sudah menjadi bagian mimpi kami, sering ceritanya memberikan inspirasi bagi kitakita, menggugah dan mengembalikan semangat hidup kita. Kadang juga kita sering sharing ma dia, sharing segalanya, dari mulai yang remehtemeh mpe yang ribet ribet, termasuk soal hati, perasaan dan wanita, xixii... Walau dia Cuma lulusan SMA, tapi pengalaman hidupnya berlimpah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun