Emosi adalah sistem kerja kesadaran manusia. Ia akan jadi barapa petaka ketika jadi amarah.
Maka nikmat Tuhan manakah lagi yang akan kau dustakan?
Ketika bocah dilarang, malah dilakukan, petaka datang
Siswa laki-laki memerankan perempuan hamil di panggung sekolah meregang nyawa, padahal niatnya menusuk balon di perut.
Tanggal 13 yang sial! Dari ngobrol santai jadi hukuman 150 kata di perpustakaan. Salah sendiri ngeyel pas dzikir. Apakah ini akhir dari segalanya?
Film ini bercerita siapa yang melanggar, pasti petaka akan datang, juga tentang pilihan.
Keluarga merupakan dapur tempat meramu cinta yang disajikan dalam cinta di meja perjamuan yang juga cinta
Marilah kesalahan-kesalahan itu kita jadikan bahan renungan. Inilah seni menguasai dalam manusia.
Jangan hanya karena viral, malah berakibat fatal!
Jagat dunia maya pada November 2023 dihebohkan dengan mencuatnya pemberitaan perundungan yang dialami oleh seorang siswa SD sehingga berujung amputasi
![Jumping @Rusun Urip Sumoharjo: Musibah yang Tetap Patut Disyukuri [2]](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2023/07/24/blogspot-101-5365-x-64bd5e03a0688f5d8d129af2.jpg?t=o&v=410&x=225)
Dengan bantuan pak Syukur, tas itu ikut masuk dalam mobil. Soal motor aku pasrahkan pada masyarakat setempat yang moga-moga bersedia menyimpannya.
Kepada pohon kau menyebut ikanIkan kau katakan sebagai layang-layang
Keadilan dan hukum Illahi berlaku untuk semua
Ketika butiranmu semakin membesar. Curahanmu semakin rapat pertanda engkau menuju puncak
Kerusuhan sepakbola sering menelan korban, sementara kita tidak pernah tahu apa akar persoalan
Berhati-hati dalam memberikan surprise ulang tahun. Bisa-bisa berubah jadi petaka.
Dosa yang kita lakukan ibarat rumput atau ulat yang mengganggu tanaman kita. Dan, Istighfar sama dengan upaya membuang rumput atau ulat tersebut.
alam dan rentetan petaka ulah manusia
Artikel bertema tertentu, atau memuat istilah tertentu bisa menjadi petaka si Penulis. Bisa jadi, ini hasil kerja mesin. Dibalik mesin ada manusia.
Ampun, ampun, ampun, kata itulah yang teringat di benakku Apalah dayaku, kulihat badan ku terkujur kaku
