Terkadang kita perlu berkhayal dan berimajinasi menembus batas cakrawala. Membebaskan diri dalam kesunyian dan kedamaian yang asing.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate yang diduga tersandung kasus politik, membuat kepercayaan publik terhadap pemerintah menjadi turun.
Sejumlah media memaparkan bahwa pemeriksaan terhadap adik kandung Johnny G Plate terkait dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU)
ejaksaan Agung saat ini menjadi proxy PDIP. Inilah yang harus diwaspadai Menkominfo Johnny G Plate.
BAKTI merupakan Badan Layanan Umum (BLU) yang berada di bawah Kominfo.
Jokowi kembali melempar kode akan ada reshuffle kabinet.
Penggunaan influencer oleh Kominfo untuk menyosialisasikan RKUHP mendapat kecaman netizen dalam dua hari terakhir.
Kasus ini tampaknya begitu menarik di mata Kejagung. Pada 7 November 2022, Kejagung melakukan penggeledahan di dua lokasi
Meski tidak menghadiri G20 di Indonesia, bukan berarti Putin tidak mampu meluncurkan "rudal-rudal" berhulukan kalimat-kalimat keras nan pedasnya.
Di bawah pimpinan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, pemerintah terus menggenjot akselerasi transformasi digital di Indonesia
Sepanjang tiga tahun masa pengabdiannya, Menteri Johnny giat membangun infrastruktur digital secara masif dan merata
Tak bisa dipungkiri, hoaks sudah menjadi bagian dari politik yang sulit dipisahkan
Kebocoran data kembali terjadi. Kali ini "giliran" 1.3 milyar data registrasi SIM card prabayar yang mengalami kebocoran.
Dari peristiwa kematian Neda yang menciptakan chaos inilah sisi positif dari PSE Kominfo bisa diambil.
jika masih terkoneksi internet, terlalu naif bila netizen memprotes keras PSE Kominfo yang dituding bebas melakukan pengintaian percakapan
G20: Jokowi Blunder Fatal Soal Rusia-Ukraina Sulitkan Kominfo
Upaya Dekranas dan Kominfo Langlang Buanakan Wastra Nusantara
Parlemen Uni Eropa juga telah menyerukan untuk meningkatkan sanksi siber terhadap individu, entitas, dan badan yang bertanggung jawab atas atau terlib
Pemerintah telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengonsolidasikan sebanyak 2.700 pusat data/ruang server menjadi 10 hingga 20 PDN.
