Bukan suatu kebetulan, hari itu di GMBK ada misa kenaikan Isa Almasih atau bagi kami umat Kristen menyebut sebagai kenaikan Yesus ke Surga
Puluhan Warga Binaan Lapas Besi Rayakan Ibadah Peringatan Kenaikan Isa Almasih
AKU MENYERTAI KAMU SAMPAI AKHIR ZAMAN
Upaya untuk memenuhi kebutuhan spiritual warga binaan dan untuk menumbuhkan rasa toleransi antar umat beragama.
Engkau naik ke surga untuk sebuah janji keselamatan. Kesetiaan, Kesabaran dan cinta kasih serta pengorbanan adalah inti dan sumber ajaran.
"Kenaikan Isa Almasih" bersifat "politis" khas Indonesia, yang seharusnya bisa dipahami dalam konteks toleransi beragama.
Meski ada orang tua yang tega menelantarkan anaknya, tetapi Tuhan Yesus memelihara anak-anak-Nya baik di dunia maupun sampai ke alam fana
Perayaan Paskah dengan kenaikan Isa Almasih sering dianggap sama oleh masyarakat awam diluar kristen.
Kamis, 26 Mei 2022 Gereja merayakan Hari Raya kenaikan Yesus Kristus (Isa Almasih) ke surga.
Momen ini termasuk momen langka, sebab terakhir kali, idulfitri bertepatan dengan kenaikan Isa Almasih terjadi pada tahun 1727 atau 294 tahun silam.
Bertemunya Hari Raya Idul Fitri dan Kenaikan Isa Almasih sejatinya mengajak kita untuk rela memandang wajah mereka yang berlainan dengan penuh kasih
Dengan bertemunya hari raya Idul Fitri dan peringatan Isa al Masih kemarin, diharapkan bisa menjadi momentum untuk memperkuat harmoni dalam keberagama
Yesus telah naik ke surga, gereja dan kekristenan tetap berada di bumi
Sebagai makhluk yang mulia, kita harus memahami perbedaan dan menghormati pilihan kepercayaan
Sejatinya agama adalah pelita, menerangi setiap langkah kita dengan cinta
Manusia adalah makhluk yang berpotensi menyakiti orang lain dengan sengaja ataupun tidak sengaja. Itulah sebabnya, dengan memanfaatkan momen lebaran
Sebagai non-Muslim aku percaya bahwa Tuhan menghendaki umatNya menjadi karakter yang baik, tidak hanya untuk sebentar waktu.
Pergi bukan untuk meninggalkan Namun kembali ke tempat kediamaan
Dua momen penting hari ini, Kenaikan Isa Almasih dan Idul Fitri, menjadi tanda bahwa kebhinekaan kita sebagai sebuah bangsa selalu terarah kepada Tuha
Idulfitri tahun ini merupakan momentum untuk kita merenungi untuk tidak larut dalam pertikaian yang tidak perlu tentang SARA dan propaganda