Di tengah derasnya arus digitalisasi dan keterbukaan informasi, masyarakat Indonesia menghadapi tantangan baru: intoleransi yang tumbuh di ruang maya
Kasus siswi non-muslim di SMKN 2 Padang yang diminta mengenakan jilbab sempat ramai diperbincangkan. Peristiwa ini bukan sekadar soal aturan berpakaia
Mandailing Natal, 30 Agustus 2025 – Aliansi Mahasiswa STAIN Mandailing Natal menyampaikan kecaman keras terhadap sikap intoleransi yang ditunjukkan De
Peringatan Hari Internasional Korban Tindak Kekerasan Atas Agama menjadi momentum penting untuk berhenti sejenak, merenung, dan bertanya.
PSI akhirnya bicara keras soal intoleransi: jangan dilawan dengan sabar, tapi dengan intoleransi terhadap intoleransi. Saatnya gaspol tanpa kompromi.
Indonesia tidak akan runtuh karena perbedaan agama, tapi bisa hancur karena membiarkan intoleransi agama tumbuh tanpa perlawanan.
Sudah saatnya kita jujur bernegara untuk mengatakan bahwa tindakan intoleransi yang kerap terjadi adalah karena "salah paham" atau "paham yang salah".
Tepat Sebulan Sikap Intoleransi Kembali Terjadi Lagi
Intoleransi bisa menjadi alat setan untuk menghancurkan gereja, tapi bisa juga menjadi alat Tuhan untuk membentuk gereja.
Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP- PMKRI) St Thomas aquinas beraudiensi bersama kementrian agama republik Indonesia
Peristiwa pengusiran umat Kristiani yang tengah beribadah di Cidahu mengungkap krisis kemanusiaan yang lebih dalam dari sekadar pelanggaran hukum.
Dalam masyarakat multikultural seperti Indonesia, toleransi bukan hanya pilihan, tapi satu-satunya jalan untuk tetap berdiri sebagai bangsa yang utuh.
Agama diseret jadi tameng moral, padahal ulah manusialah yang justru mencederai makna suci yang katanya mereka bela.
Sebelum membaca keseluruhan artikel ini, saya perlu menegaskan bahwa saya menulis artikel ini berdasarkan keresahan saya selama ini. Tidak ada niatan
Akar terdalam intoleransi beragama di Indonesia, khususnya umat yang memahami ajaran secara kaku dan eksklusif melalui klaim kebenaran mutlak.
Ketika gereja ditolak karena beda keyakinan, yang sedang digugat bukan bangunannya melainkan hati nurani kita semua.
Intoleransi Sukabumi sebagai pelajaran bagi semua agama di Indonesia
kemenham menjamin pelaku intoleransi di Sukabumi. Ada apa?
Di tengah kasus tragis di Riau baru-baru merenggut nyawa seorang pelajar SD, SETARA hadir. Bagaimana peran nyata SETARA? Simak tulisan berikut
Peristiwa di Sukabumi adalah gambaran nyata bagaimana seseorang bisa memilih untuk “berpaling ke desa lain”.