Kematian tak hanya membawa kehilangan, tapi juga mengubah peran, emosi, dan rutinitas dalam keluarga yang ditinggalkan.
Tersentuh duka gajah, layakkah kita abaikan pilunya anak Palestina? Mari perluas empati.
Palestina adalah bumi suci, negeri para nabi dan utusan Allah swt, negeri yang diberkahi.
Ketika dunia memalingkan wajah, harapan menggenggam tangan yang lelah.
Waktu pun berhenti menjadi waktu, ia membeku dalam ketakutan yang tak berwajah.
Pesan-pesan yang ia sampaikan lewat tindakan nyata sangat relevan dalam kehidupan kita sehari-hari.
Paus Fransiskus melewati Porta Sancta menuju rumah Bapa yang memanggilnya
Menempati ruang tengah kursi berdiri sedikit terseok
Jadi, ketika seseorang di sekitarmu sedang berduka, ingatlah bahwa dukunganmu—sekecil apa pun—bisa menjadi cahaya kecil di tengah kegelapan mereka.
Namun kita terus melangkah, Meski jalan penuh retakan.
Perempuan itu terguncang. Hatinya terasa benar-benar kosong
Seseorang yang mengira bahwa orang yang disukainya menyukainya juga, ternyata kenyataannya tidak.
Mereka bukan angka, bukan sekadar berita. Mereka adalah keluarga, sahabat, dan cita-cita. Rest in Peace!
Malam ini Semua bahagia telah hilang Direnggut dari batinku Hanya menyisakan luka
Kisah omjay kali ini tentang bekasi berduka di bulan puasa hari kelima. Banyak warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Pemerintah bekasi
Namun izinkan aku meratap sekali saja. Hanya ketika hujan di satu masa. Lalu terimalah aku kembali dalam cahaya
ayah maafkan Devina, maafkan Devina ayah. ayah Devina rindu ayah,
![[Monolog Makna] Pengorbanan Cinta yang Agung dari Sang Gadis Mulia](https://assets-a3.kompasiana.com/items/album/2025/02/14/cinta-freepik-67aeda09c925c449ce7b2573.jpg?t=o&v=410&x=225)
Sebuah epik cinta sang gadis yang diramu dalam kisah monolog menyentuh.
