Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Perjaka Dana Pensiun, Jadikan Jalan Kaki sebagai Gaya Hidup

29 Juli 2018   10:14 Diperbarui: 29 Juli 2018   10:27 2930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zaman milenial gak sepenuhnya berdampak baik. Transportasi yang sudah maju di perkotaan, kesibukan kerja, dan aktivitas yang padat membuat banyak orang terkadang malas berjalan kaki. Jalan kaki, bisa jadi sudah ditinggalin banyak orang.

Kita sering lupa, jalan kaki bukan hanya olahraga yang murah dan mudah. Tapi jalan kaki juga memberi dampak kesehatan yang luar biasa. Sehat berkat membiasakan jalan kaki.

Berangkat dari semangat itu, komunitas PERJAKA DP (Persaudaraan Jalan Kaki Dana Pensiun) yang terdiri dari praktisi dan pemerhati industri dana pensiun di Indonesia tetap komit dan getol dengan aktivitas jalan kaki. 

Dalam acara "Road to Semarang", sekitar 50 anggota Perjaka DP menggelar aktivitas jalan kaki di Bandungan Semarang dan Candi Gedong Songo pada 28-29 Juli 2018. Sebelumnya anggota Perjaka DP bersenang-senang untuk menikmati kulineran dan wisata di Semarang seperti makan Soto Bang Ari, Sumsum 29, ke Sam Poo Kong, Lawang Sewu, Kota Lama dan Museum Kereta Ambarawa.

Kembali ke jalan kaki. Perjaka DP berkomitmen untuk memelihara tradisi jalan kaki yang murah dan mudah. Secara rutin, komunitas PERJAKA DP berjalan kaki dengan hati gembira sambil menikmati perjalanan. Pagi ini pun, PERJAKA DP berjalan kaki di daerah Bandungan dan kawasan Candi Gedong Songo dengan hati yang riang.

"PERJAKA DP ini komunitas informal praktisi dan pemerhati dana pensiun yang cinta jalan kaki. Siapa saja boleh bergabung dan kita jalan kaki ke mana kita mau. Sing penting jalan kaki ..." ujar Satino, Pendiri PERJAKA DP didampingi Bambang Sri Mulyadi, Gandhi, Edi Jowo, Edi Londo, dan Ganis.

Kenapa jalan kaki?

Karena jalan kaki menyehatkan. Jalan kaki mengakrabkan. Dan jalan kaki pun mencerahkan lahir batin orangnya. Apalagi bagi kesehatan, jalan kali sangatlah penting. Jalan kaki secara rutin membawa banyak dampak positif bagi kesehatan, seperti:

1. Mengurangi stres dan menjadikan bahagia

2. Menurunkan berat badan

3. Menurunkan tekanan darah dan membuat tidur nyenyak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun