Mohon tunggu...
Syahrul Chelsky
Syahrul Chelsky Mohon Tunggu... Lainnya - Roman Poetican

90's Sadthetic

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Para Pasien

10 September 2020   16:20 Diperbarui: 10 September 2020   16:32 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: u.osu.edu/openphoto

seorang pria besar
dan tinggi—
lebih seperti tentara—
dengan tato kalajengking
di bagian lengannya

yang usianya barangkali
lima puluhan—
dan sorot matanya
yang seolah mengatakan
bahwa ia bisa mengalahkan
siapa saja

seperti seseorang
yang dengan bangganya
berkata kepada yang lain
bahwa ia tak pernah takut
terhadap apa pun

ia mengajakku bicara
saat kami sama-sama
terbaring di ranjang
masing-masing
di dalam sebuah ruangan

sayup suaranya kudengar
saat ia bercerita
perihal puterinya
yang berusia sepuluh tahun
meninggal sebulan lalu
di ruangan yang sama
dengan sebab yang sama

lantas ia menangis,
entah karena takut
atau karena kehilangan
aku mulai sukar membedakan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun