Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Paradoks Anggaran Pendidikan: Besar di Atas Kertas, Terseok di Lapangan

30 Mei 2025   13:51 Diperbarui: 30 Mei 2025   13:51 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Kompas

Tapi kalau sistem anggarannya masih seperti sekarang—tersebar, tumpang tindih, dan birokratis—maka kita hanya mengulang lingkaran setan: janji besar, eksekusi kecil, dan siswa tetap menanggung beban.

Untuk Anak-Anak Kami

Akhirnya, saya ingin mengingatkan satu hal: anak-anak yang duduk di bangku sekolah hari ini adalah masa depan Indonesia. Kalau kita gagal menyediakan pendidikan gratis yang bermutu, maka kita bukan hanya mengecewakan mereka—kita sedang menggali lubang untuk bangsa ini sendiri.

Jangan biarkan kebijakan baik ini kandas karena tata kelola yang lemah. Kami para guru siap mendidik, asal diberi alat dan kepercayaan. Jangan biarkan kami berjalan sendiri di medan yang penuh tantangan, sementara di atas sana angka-angka besar hanya berputar di meja rapat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun