Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Episode 14: 30 Hari Ramadhan - Perjalanan Menemukan Diri

14 Maret 2025   08:34 Diperbarui: 14 Maret 2025   08:34 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi.  Sumber foto: Canva

---

Pukul 17.00, Maulana akhirnya memutuskan untuk hadir. Dengan langkah berat, ia memasuki halaman rumah Pakde Hasan. Suara tawa dan obrolan terdengar dari dalam rumah. Keluarga besar sudah berkumpul.

Jantungnya berdegup kencang. Bagaimana reaksi Ridwan melihatnya? Bagaimana ia harus bersikap jika mereka bertatap muka?

"Assalamu'alaikum," ucapnya pelan saat memasuki ruang tamu.

"Wa'alaikumsalam!" sambut Pakde Hasan bersemangat. "Akhirnya keponakan kesayanganku datang juga. Ayo masuk, Mau."

Semua mata tertuju padanya, termasuk sepasang mata yang selama lima tahun dihindarinya---mata Ridwan.

Maulana memilih duduk di sudut ruangan, berusaha menjaga jarak. Namun, tak lama kemudian, seseorang duduk di sebelahnya. Tanpa menoleh pun, dari aroma parfumnya, Maulana tahu itu Ridwan.

"Assalamu'alaikum, Mau," sapa Ridwan pelan.

Maulana terkejut. Sudah lama ia tidak mendengar sapaan itu dari sepupunya. Dengan ragu, ia menoleh. "Wa'alaikumsalam."

Hening sejenak. Kecanggungan meliputi keduanya.

"Aku... sebenarnya khusus mengundangmu hari ini," ujar Ridwan, memecah keheningan. "Aku minta maaf sudah membuatmu datang."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun