Becak Listrik sebagai Bagian dari Ikhtiar Islam Profetik

Selain itu, penggunaan energi listrik oleh Betrik akan mengurangi polusi sekaligus meminimalkan risiko terjadinya pemanasan global ketimbang jika becak itu menggunakan bahan bakar minyak. Dengan begini, Muhammadiyah menunjukkan Islam sebagai Agama Hijau yang berperan mengatasi masalah lingkungan mengingat salah satu prinsip Agama Hijau adalah keseimbangan (mizan), dalam konteks ini keseimbangan antara upaya ekonomi dan upaya pelestarian lingkungan (dalam Ibrahim Abdul-Matin, Green-Deen, Penerbit Zaman, 2012).

Alhasil, rintisan-rintisan ikhtiar pemberdayaan umat seperti ini perlu diteladani oleh para ilmuwan maupun organisasi kemasyarakatan lain. Dengan begitu, Islam akan mampu menjadi agama yang menjadi rahmat bagi keseluruhan alam semesta. Insya Allah.