Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Film Bersuasana Mistis Jawa

20 September 2025   16:18 Diperbarui: 20 September 2025   16:18 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai perempuan cantik, Mirah tidak sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Bahkan membuat manager pabrik mencintainya, yang akhirnya harus meninggal secara tragis.

Ketika seorang perantau, Bana (Morgan Oey) banyak menolongnya, Mirah kawatir dapat mencelakai Bana. Maka Mirah memutuskan meninggalkan Bana.

Bana yang sangat mencintainya mengejarnya, hingga menemukannya di bekas rumah keluarga Mirah yang sudah kosong.

Film ini memiliki jumpscare yang sangat mengejutkan, meski dimunculkan pada saat yang tepat.

Film ini memang tidak bermaksud mdngamini mitos yang beredar lama di Jawa, namun menjelaskan bahwa seorang dukun (ahli supra natural) bisa saja mencelakai seseorang.

Jadi, sebaiknya seseorang jangan pernah menyakiti orang lain. Agar tidak ada orang yang menaruh dendam dan mencelakainya.

Diperankan dengan apik oleh pemain-pemainnya, namun peran Didi Nini Towok terasa sangat kurang, hanya sebagai nama besar, agar filmnya laris, karena Didi hanya sempat muncul sebentar, ditambah menari untuk memberi latar belakang Jawa yang mistis.

Beberapa adegan terkesan generik, bukan original, sehingga penonton sudah dapat menebaknya.

Secara komoditi hiburan, film ini cukup menarik bagi para penggemar film horror dengan latar budaya Jawa

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun