Mohon tunggu...
Sudiono
Sudiono Mohon Tunggu... Lainnya - I Owner Vpareto Travel Indonesia I Konsultan Ausbildung I https://play.google.com/store/apps/details?id=com.NEWVPARETOTOURNTRAVEL.android&pli=1

Pemerhati Masyarakat, Field study : Lychee des metiers des sciences et de I'industrie Robert Schuman, Le Havre (2013). Echange France-Indonesie visite d'etudes des provisieur - Scolaire Descrates Maupassant Lychee de Fecamp. Lycee Louis Modeste Leroy, Evreux (2014), Lycee Professional Jean Rostand, Rouen (2014), Asean Culinary Academy, Kuala Lumpur (2012). Departement of Skills Development Ministry of Human Resources Malaysia (2013). Seoul Technical High School (STHS) 2012. Jeju Self Governing School (2012), Assesor BNSP Marketting (2016), Assesor Akreditasi S/M (2015), Pelatihan CEC Coach Wiranesia (2022), pemilik Vpareto travel Indonesia,

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Survei Sederhana: Jodohmu Profesimu

22 Januari 2022   14:13 Diperbarui: 22 Januari 2022   14:22 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dapat disimpulkan bahwa banyak suami yang menginginkan isterinya berdiam di rumah saja menjadi ibu rumah tangga. Dengan alasan bahwa tidak ingin anak dan urusan rumah tangga jadi tak terurus. Setelah itu  banyak suami memiliki pasangan  sebagai karyawan. 

Suami  mengijinkan  isteri boleh bekerja dengan pertimbangan bahwa ilmu yang di dapatnya selama bertahun-tahun menjadi sia-sia jika tak bekerja. Ada pula yang memilih jodohnya sesama profesi misalnya guru dengan guru mereka beralasan sebab bisa liburan bersama, kalau punya anak bisa memaksimalkan peran mereka. 

Ada guru dengan perawat contoh lainnya yaitu kalau mereka memiliki anak bisa urus kesehatan keluarga jika menderita sakit atau ngajari anak yang kesulitan mengikuti pelajaran di sekolah. Banyak lagi kajian bagaimana mereka memilih jodoh dan profesi. Dokter dengan dokter, wartawaan dengan karyawan dan sebagainya. Nantilah akan di kaji kembali secara lebih mendalam

Di masa pandemik Covid-19 tak banyak mempengaruhi seseorang memilih jodoh terkait dengan profesinya. Bagi mereka yang akan melangsungkan pernikahan ada dua alasan dalam mengarungi bahtera rumah tangga mengapa memilih seseorang untuk dinikahi. Pertama, rasa cinta kedua pasangan kedua, optimistic hadapi kehidupan. Meski begitu, melihat tingginya angka perceraian di sebuah wilayah di tanah air maka ada factor X yang ikut mempengaruhi pemilihan jodoh dan profesi yaitu kondisi mapan keuangan keluarga. (3/10/2020)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun