Mohon tunggu...
Sudiono
Sudiono Mohon Tunggu... Lainnya - I Owner Vpareto Travel Indonesia I Konsultan Ausbildung I https://play.google.com/store/apps/details?id=com.NEWVPARETOTOURNTRAVEL.android&pli=1

Pemerhati Masyarakat, Field study : Lychee des metiers des sciences et de I'industrie Robert Schuman, Le Havre (2013). Echange France-Indonesie visite d'etudes des provisieur - Scolaire Descrates Maupassant Lychee de Fecamp. Lycee Louis Modeste Leroy, Evreux (2014), Lycee Professional Jean Rostand, Rouen (2014), Asean Culinary Academy, Kuala Lumpur (2012). Departement of Skills Development Ministry of Human Resources Malaysia (2013). Seoul Technical High School (STHS) 2012. Jeju Self Governing School (2012), Assesor BNSP Marketting (2016), Assesor Akreditasi S/M (2015), Pelatihan CEC Coach Wiranesia (2022), pemilik Vpareto travel Indonesia,

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

What's Next Pensiun?

4 Agustus 2020   10:40 Diperbarui: 4 Agustus 2020   10:32 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

MASA PENSIUN : Jangan ada sampai muncul sebutan habis manis sepah di buang oleh perusahaan/kantor pemerintah. Masa pengabdian yang panjang pada akhirnya akan berakhir maka sudah saatnya memberikan kesempatan untuk tetap mandiri dan produktif.

Banyak cara yang dilakukan seperti jika seorang purnawiran TNI/Polri setelah pensiun diberikan alternatif untuk melanjutkan kerja sebagai Satuan Pengamanan. Perawat RS dan sejenisnya seperti Perawat Kamar Bedah yang punya jam terbang tinggi setelah pensiun bisa menjadi mentor dan tutor di RS yang dekat tempat tinggalnya. Perawat Ruangan bisa menjadi perawat paruh waktu memberikan advis kesehatan sesuai kompetensinya,

Bagaimana dengan guru, pekerja pabrik dan sebagainya yang masih ingin bekerja inilah tugas pemerintah daerah, dan lembaga-lembaga non pemerintah untuk memberi kesempatan pada mereka tetap produktif di usia lanjut. Salah satu area baru yang mungkin ingin terlepas dari kegiatan pekerjaan dulu adalah berwiraswasta. 

Ini yang masih minim di garap oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Agar mereka produktif dan punya usaha sendiri selayaknya saat mereka di berikan pengarahan MEMASUKI MASA PENSIUN dan berminat membuka usaha  maka PTSP  (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) wilayah kota dan Provinis memberikan bantuan legalitas usaha tanpa bayar satu sen pun ! Begitu mereka pensiun dengan bekal uang pesangon mereka bisa membuka usaha sesuai minatnya dengan legalitas di tangan.

Tidak menutup kemungkinan para pensiunan tadi cekatan dan meraih sukses yang pada akhirnya usaha tersebut memberikan dampak langsung kemakmuran bagi diri dan keluarganya, kita berharap jika usahanya makin maju maka lembaga keuangan tidak segan untuk memberikan pinjaman lunak dengan bunga rendah, menarik bukan ! Semoga ini bisa menjadi role model bagi mereka yang mengurusi para pensiunan. Wallahu'alam bis sawab 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun