Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Engkaulah di Hatiku

7 Desember 2018   00:54 Diperbarui: 7 Desember 2018   06:48 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

melalui engkau
aku bisa menjadi
segala yang aku inginkan
dari berjalan di taman
hingga menari dalam gelap
sejauh bisa terlihat oleh imajinasi

sebelum engkau
datang ke dalam hidupku
aku hanyalah cangkang kosong
siapa yang menduga bahwa
aku harus selalu melakukannya
tetap duduk di sini di nerakaku sendiri

setiap orang mengambil sesuatu
untuk diberikan setiap hari
dari minuman dingin airhingga
merasakan sentuhan seseorang
diambil seseorang dan tidak menyadari
hal-hal sederhana yang sangat dirindukan

seringkali orang tinggal di masa lalu
sementara saat ini bergerak sangat cepat
ketika seseorang harus berhenti
dan mencium bunga mawar
malah membiarkannya lewat
tepat di depan hidungnya sendiri

orang-orang datang dan pergi di kehidupanmu
seperti pikiran sekilas yang mengalir di pikiranmu

engkau adalah orang yang datang ke dalam hidupku
engkau menemukan tempat di hatiku
jadi mulai saat ini kita tidak akan pernah berpisah


***
Solo, Jumat, 7 Desember 2018. 00:13
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun