Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - lecturer
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Andai

19 Oktober 2018   18:31 Diperbarui: 19 Oktober 2018   18:33 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: ArtPics on Fb

miris hati memeluk serpihan hari
timpa mendung merundung gundah
harapku meniti jalinan indah janji
nelangsa jiwa berujung pasrah

bingkai kabar lewat tanpa makna
bak badut terbahak tiada kocak
kotak musik alunkan syair cinta
senandungku terasa hambar serak

sepincuk rames tersenyum manis
terasa enggan sentuhmu saja
dahaga dalam kubang kata sinis
terbenam geram tak hendak jera

beratus pesan singkat hadir sendu
nanar netra pastikan asa pertanda
sahutku terbawa hembusan bayu
andai kapangku dekap hangat sua

(27220131427)
***
Solo, Jumat, 19 Oktober 2018
‘salam hangat penuh cinta’
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun