Mohon tunggu...
Sokhibul Anwar
Sokhibul Anwar Mohon Tunggu... Mechanical Operator | Penulis lepas

Aku hanyalah sebutir debu dunia yang sedang belajar menjadi cahaya. Menulis untuk mengingat, berbagi untuk menginspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Ini

7 Mei 2025   07:26 Diperbarui: 7 Mei 2025   07:26 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kerendahan diri, doa dan penyerahan total kepada Allah. Sumber : AI.

Aku ini tanah yang gersang, basahilah aku dengan segala rahmat-Mu.


Aku ini pohon yang lapuk, siramilah aku dengan cahaya kasih dan ampunan-Mu.

Aku ini hanya seekor ikan, berilah aku kedua sayap untuk menggapai ridho-Mu.

Aku ini malam yang gelap, terangilah aku dengan cahaya-Mu yang abadi.

Aku ini angin yang lelah berkelana, tenangkan aku dalam pelukan dzikir kepada-Mu.

Aku ini pejalan yang buta, tuntunlah aku dalam landasan takdir-Mu.

Ya Rabb..
Diantara dosa dan harap, hanya kepada-Mu aku bersimpuh dalam diam.

Coretan kopi

Pasuruan, 7 Mei 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun